SKRINING FITOKIMIA EKSTRAK ETANOL 80% ROSEMARY (Rosmarinus officinalis L.) DENGAN METODE EKSTRAKSI DIGESTI

Isi Artikel Utama

Evi Priyatno
Mercyska Suryandari

Abstrak

Rosemary (Rosmarinus officinalis L.) dengan famili Lamiacea, merupakan salah satu tanaman herba yang memiliki khasiat sebagai obat. Berdasarkan potensi manfaatnya, maka dilakukan penelitian skrining fitokimia untuk mengetahui golongan senyawa metabolit sekunder yang terkandung serta menguji kemampuan etanol 80% dalam menarik senyawa metabolit sekunder dari ekstrak rosemary  dengan menggunakan metode ekstraksi digesti. Filtrat kemudian dipekatkan dengan menggunakan rotary evaporator dan dilakukan pengujian skrining fitokimia dengan jalan mengamati terjadinya perubahan warna, terbentuknya endapan, serta terbentuknya busa stabil dengan menggunakan pereaksi tertentu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol 80% rosemary positif mengandung senyawa terpenoid, alkaloid, flavonoid, saponin, tanin, dan polifenol.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Priyatno, E., & Suryandari, M. . (2022). SKRINING FITOKIMIA EKSTRAK ETANOL 80% ROSEMARY (Rosmarinus officinalis L.) DENGAN METODE EKSTRAKSI DIGESTI. Jurnal Komunitas Farmasi Nasional, 2(1), 260–267. Diambil dari https://jkfn.akfaryarsiptk.ac.id/index.php/jkfn/article/view/40
Bagian
Articles

Referensi

Abubakar, A. R., & Haque, M., 2017, Preparation of medicinal plants: basic extraction and fractionation procedures for experimental purposes, Asian Journal of Pharmaceutical and Clinical Research, 7, 10, 1–5.

Alvionita, E. A. (2020). Pengaruh rasio bahan dan pelarut pada ekstraksi antosianin bunga dadap merah (Erythrina cristagali) menggunakan metode MAE( Microwave Assisted Extraction ). Skripsi, Universitas Negeri Semarang.

Azzahra, R. M. (2020). Ekstraksi antioksidan daun Rosmarin (Rosmarinus officinalis L.) dengan metode ultrasound assisted extraction, Tesis, Universitas Pertamina.

Desi Trisna Dewi, N., Wrasiati, L., & Ganda Putra, G., 2016, Pengaruh konsentrasi pelarut etanol dan suhu maserasi terhadap rendemen dan kadar klorofil produk enkapsulasi ekstrak selada laut (Ulva Lactuca L). Jurnal Rekayasa Dan Manajemen Agroindustri, 4, 3, 59-70.

Ergina, Nuryanti, S., & Pursitasari, I. D., 2014, Uji kualitatif senyawa metabolit sekunder pada daun Palado yang diekstrasi dengan pelarut air dan etanol, Jurnal Akademika Kimia, 3, 3, 165-172.

Gonfa, T., Teketle, S., & Kiros, T., 2020, Effect of extraction solvent on qualitative and quantitative analysis of major phyto-constituents and in-vitro antioxidant activity evaluation of Cadaba rotundifolia Forssk leaf extracts, Cogent Food and Agriculture, 6, 1, 1-13.

Hakim, L., 2015, Rempah & Herba Kebun-Pekarangan Rumah Masyarakat, dalam Keragaman, sumber fitofarmaka dan wisata kesehatan kebugaran, Hakim L, 1, Diandra, Yogyakarta, 1-201.

Hamidpour, R., Hamidpour, S., & Elias, G., 2017, Rosmarinus officinalis (Rosemary): a novel therapeutic agent for antioxidant, antimicrobial, anticancer,antidiabetic, antidepressant, neuroprotective, anti-inflammatory, and anti-obesity treatment, Biomedical Journal of Scientific & Technical Research, 1, 4, 1098–1103.

Ikalinus, R., Widyastuti, S., & Eka Setiasih, N., 2015, Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol Kulit Batang Kelor (Moringa oleifera). Indonesia Medicus Veterinus, 4, 1, 71-79.

Kumoro, A. C., & Hartati, I., 2015, Microwave Assisted Extraction of Dioscorin from Gadung (Dioscorea Hispida Dennst) Tuber Flour. Procedia Chemistry, 14, 1, 47–55.

Mondong, F. R., Sangi, M. S., & Kumaunang, M., 2015, Skrining fitokimia dan uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun Patikan emas (Euprorbia prunifolia Jacq.) dan Bawang laut (Proiphys amboinensis L. Herb). Jurnal MIPA, 4, 1, 81-87.

Musli, Z., Khasanah, H. R., & Sari, Y., 2021, Simplicia characterization and phytochemical screening of secondary metabolite compounds ethanol extract of Trembesi, Jurnal Seni dan Teknologi Kesehatan, 12, 2, 131-140.

Ningsih, I. Y., Puspitasari, E., Triatmoko, B., & Dianasari, D., 2016, Fitokimia buku petunjuk praktikum, Edisi revisi 10. Universitas Jember, Jember, 1-38.

Parbuntari, H., Prestica, Y., Gunawan, R., Nurman, M. N., & Adella, F., 2018, Preliminary phytochemical screening (qualitative analysis) of Cacao Leaves (Theobroma cacao L.). EKSAKTA: Berkala Ilmiah Bidang MIPA, 19, 2, 1-8.

Peter, K., 2004, Handbook of herbs and spices, Volume 2, CRC Press, New York, 256-265.

Putri, W. ., Warditiani, N. K., Larasanty, L. P., 2013, Skrining fitokimia esktrak etil asetat kulit buah Manggis ( Garcinia mangostana L .), Jurnal MIPA, 1, 1, 1-5.

Rohmah, J., Saidi, I. A., Rofidah, L., Novitasari, F., & Margareta, F. A., 2021, Phytochemical screening of White turi (Sesbania grandiflora L. Pers.) leaves extract in various extraction methods. Medicra, 4, 1, 22–29.

Supomo, Warnida, H., & Sahid, B. M., 2019, Perbandingan metode ekstraksi ekstrak umbi Bawang rambut (Allium chinesse G.Don.) menggunakan pelarut etanol 70% terhadap rendemen dan skrining fitokimia. Jurnal Riset Kefarmasian Indonesia, 1, 1, 30–40.

Susanti, E., 2021, Skrining fitokimia esktrak aseton kulit umbi Bawang merah (Allium cepa L.), Karya Tulis Ilmiah, Akademi Farmasi Surabaya.

Wahid, A. R., & Safwan., 2020, Skrining fitokimia senyawa metabolit sekunder terhadap ekstrak tanaman ranting Patah tulang (Euphorbia tirucalli L.). Lumbung Farmasi: Jurnal Ilmu Kefarmasian, 1, 1, 24-27.