STUDI LITERATUR EFEKTIVITAS PEMBERIAN TANAMAN OBAT DALAM PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM PADA IBU NIFAS

Isi Artikel Utama

Fuzi Fauziah

Abstrak

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tanaman obat dan bagian tanamannya yang paling efektif dalam penyembuhan luka perineum pada ibu nifas serta untuk mengetahui informasi mengenai kandungan metabolit sekunder pada tanaman yang memiliki aktivitas untuk mengobati luka perineum. Metode: Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dengan melakukan penelusuran jurnal yang dilakukan menggunakan aplikasi Harzing’s Publish or Perish yang terhubung ke sumber database seperti Google Scholar, PubMed, dan Science Direct. Penelurusan jurnal menggunakan kata kunci “luka perineum”, “tanaman obat”, “perineal wound”, dan “medicinal plants”. Pemilihan jurnal dilakukan berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan terdapat 13 jurnal yang masuk kriteria inklusi, dan didapatkan sebanyak 12 tanaman yang memiliki efektivitas dalam penyembuhan luka perineum meliputi silymarin, lidah buaya, rosemary, torbangun, sirih merah, sirih hijau, st. John’s wort, sidaguri, jintan hitam, kunyit, common mullein, dan teh hijau. Kesimpulan: Tanaman yang paling efektif dalam penyembuhan luka perineum yaitu tanaman Silymarin (Silybum marianum). Bagian tanaman yang paling banyak digunakan yaitu daun. Senyawa metabolit sekunder yang terkandung pada hampir semua tanaman yaitu flavonoid.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Fauziah, F. (2025). STUDI LITERATUR EFEKTIVITAS PEMBERIAN TANAMAN OBAT DALAM PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM PADA IBU NIFAS. Jurnal Komunitas Farmasi Nasional, 4(02). Diambil dari https://jkfn.akfaryarsiptk.ac.id/index.php/jkfn/article/view/134
Bagian
Articles

Referensi

Aziz, S. A. (2017). Prosedur Operasional Baku Budidaya Bangun‐Bangun (Plectranthus amboinicus). Tropical Plant Curriculum (TPC) Project, 1–3.

Çobanoğlu, A., & Şendir, M. (2020). The effect of hypericum perforatum oil on the healing process in the care of episiotomy wounds: A randomized controlled trial. European Journal of Integrative Medicine, 34(April), 100995. https://doi.org/10.1016/j.eujim.2019.100995

Hadizadeh-Talasaz, F., Mardani, F., Bahri, N., Rakhshandeh, H., Khajavian, N., & Taghieh, M. (2022). Effect of Rosemary Cream on Episiotomy Wound Healing in Primiparous Women: A Randomized Clinical Trial. BMC Complementary Medicine and Therapies, 22(1), 1–10. https://doi.org/10.1186/s12906-022-03675-1

Hulu, L. C., Fau, A., & Sarumaha, M. (2022). Pemanfaatan Daun Sirih Hijau (Piper Betle L) Sebagai Obat Tradisional di Kecamatan Lahusa. Jurnal Pendidikan Biologi, 3(1), 1–14. https://jurnal.uniraya.ac.id/index.php/Tunas/index

Iriani, R., Amin, A., & Azizah, R. N. (2024). Inventarytation of Medicinal Plants in Leang-Leang Village , Bantimurung District , Maros Regency. Journal of Pharmaceuticals and Natural Sciences, 1(1), 7–24. https://doi.org/10.8406/jpns.v1.i1.0724

Johan, R. B., Noviyanti, N. I., & Kustiningsih. (2023). Daun Sirih Merah Sebagai Perawatan Tradisional Dalam Penyembuhan Luka Perineum. Jurnal Kesehatan Delima Pelamonia, 7(1), 34–42. https://doi.org/10.37337/jkdp.v7i1.346

Kasmiati, Rianti, D., & Fardiansya. (2023). Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas Dengan Menggunakan Ekstrak Sidaguri (Sida Rhombifolia). Jurnal Ilmiah Kebidanan (Scientific Journal of Midwifery), 9(1), 44–50. https://doi.org/10.33023/jikeb.v9i1.1516

Lister, I. N. E. (2020). Daun Sirih Merah Manfaat Untuk Kesehatan. In Unpri Press, Medan (Vol. 5, Issue 1). https://revistas.ufrj.br/index.php/rce/article/download/1659/1508%0Ahttp://hipatiapress.com/hpjournals/index.php/qre/article/view/1348%5Cnhttp://www.tandfonline.com/doi/abs/10.1080/09500799708666915%5Cnhttps://mckinseyonsociety.com/downloads/reports/Educa

Marhaeni, L. S. (2020). Potensi lidah buaya (Aloe vera Linn) sebagai obat dan sumber pangan. AGRISIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, 13(1), 32–39.

Maternity, D., Dwijayanti, R., & Kurniasari, D. (2022). Efektivitas Penggunaan Lidah Buaya (Aloevera) Terhadap Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas Di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Anyar Lampung Selatan Tahun 2021. Jurnal Ilmiah Bidan, 6(3), 25–32.

Mutia, W. O. N., Usman, A. N., Jaqin, N., Prihantono, Rahman, L., & Ahmad, M. (2021). Potency of complemeter therapy to the healing process of perineal wound; turmeric (Curcuma longa Linn) Infusa. Gaceta Sanitaria, 35(52), S322–S326. https://doi.org/10.1016/j.gaceta.2021.10.045

Nasution, N., Siregar, L. A. M., & Bayu, E. S. (2017). Karakteristik Pertumbuhan Vegetatif dari Beberapa Aksesi Tanaman Bangun-Bangun (Plectranthus amboinicus (Lour.) Spreng). Jurnal Agroekoteknologi FP USU, 5(1), 26–32.

Nugrahini, P. (2022). Asuhan Kebidanan Pada Ny. M P2A0 Usia 28 Tahun Dengan Perawatan Luka Peineum di UPT Puskesmas Poned Sedong Kabupaten Cirebon Tahun 2022. Karya Tulis Ilmiah. Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya.

Oktafiani, H., Mulyati, I., & Yuliani, M. (2022). Pemanfaatan Bunga Telang Dalam Perawatan Luka Perineum Ibu Nifas Di Praktik Bidan Kota Bandung. Jurnal Riset Kesehatan Nasional, 6(1), 25–30. https://doi.org/https://doi.org/10.37294

Oliveira, J. R. De, Camargo, S. E. A., & Oliveira, L. D. de. (2019). Rosmarinus officinalis L . ( rosemary ) as therapeutic and prophylactic agent. Journal of Biomedical Science, 26(5), 1–22.

Pakpahan, S., & Sianturi, E. (2023). Perineum Laceration Treatment with Coleus amboinicus Lour Leaf Extract Solution in Postpartum Mothers. Journal of International Dental and Medical Research, 16(1), 40–45.

Pang, Y., Zhang, Y., Huang, L., Xu, L., Wang, K., Wang, D., Guan, L., Zhang, Y., Yu, F., Chen, Z., & Xie, X. (2017). Effects and mechanisms of total flavonoids from Blumea balsamifera (L.) DC. on skin wound in rats. International Journal of Molecular Sciences, 18(12), 1–12. https://doi.org/10.3390/ijms18122766

Pelokang, C. Y., Koneri, R., & Katili, D. (2018). Pemanfaatan tumbuhan obat tradisional oleh Etnis Sangihe di Kepulauan Sangihe bagian selatan, Sulawesi Utara. Jurnal Bioslogos, 8(2), 45–51.

Riaz, M., Zia-Ul-Haq, M., & Jaafar, H. Z. E. (2013). Common mullein, pharmacological and chemical aspects. Revista Brasileira de Farmacognosia, 23(6), 948–959. https://doi.org/10.1590/S0102-695X2013000600012

Romadhon, F. N., Putri, R. D., Evayanti, Y., Zarma, H., Kesehatan, D., & Lampung, P. (2021). Pemberian ekstrak kayu manis terhadap nyeri luka perineum pada ibu postpartum. Jurnal Kebidanan Malahayati, 7(4), 757–765. https://doi.org/DOI 10.33024, http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/kebidanan

Salim, Z., & Munadi, E. (2017). Info Komoditi Tanaman Obat. 1–2. https://bkperdag.kemendag.go.id/media_content/2017/12/Isi_BRIK_Tanaman_Obat.pdf

Sardjiman, Rahardjoputro, R., & Widyaningrum, N. R. (2023). Promosi Kesehatan Masyarakat Dengan Teh Hijau Sebagai Penjaga Kebugaran Tubuh. Jurnal Pengabdian Komunitas, 2(2), 29–33.

Shahrahmani, H., Kariman, N., Jannesari, S., Rafieian-Kopaei, M., Mirzaei, M., & Shahrahmani, N. (2018). The effect of camellia sinensis ointment on perineal wound healing in primiparous women. Journal of Babol University of Medical Sciences, 20(5), 7–15.

Sharifi, R., Rastegar, H., Kamalinejad, M., Dehpour, A. R., Tavangar, S. M., Paknejad, M., Natanzi, M. M., Ghannadian, N., Akbari, M., & Pasalar, P. (2012). Effect of topical application of Silymarin (Silybum marianum) on Excision Wound Healing in Albino Rats. Acta Medica Iranica, 50(9), 583–588.

Sofiana, A., Kurniawati, A., & Purwono. (2024). Pertumbuhan Berbagai Jenis Bahan Perbanyakan Sidaguri (Sida rhombifolia) pada Beberapa Komposisi Media Tanam. Buletin Agrohorti, 12(1), 30–39. https://doi.org/10.29244/agrob.v12i1.51384

Stianto, M., Peristiowati, Y., & Farida, S. (2018). The Benefits of Red Betel Leaf Extract for Perineal Wound Healing in BPM Rini District Kediri. Journal for Quality in Public Health, 1(2), 58–66. https://doi.org/10.30994/jqph.v1i2.18

Sumintarti, Nurul Fatimasari, S., Hajrah-Yusuf, A. S., & Ruslin, M. (2018). Effects of Rosemary (Rosmarinus officinalis L.) leaf extract on angular cheilitis induced by staphylococcus aureus and Candida albicans in male Wistar rats. International Journal of Applied Pharmaceutics, 10(Special Issue 1), 178–181. https://doi.org/10.22159/ijap.2018.v10s1.39

Susanti, Yamin, M., & Nurcahyani, A. (2022). Penerapan Rebusan Air Daun Binahong Untuk Mempercepat Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Post Partum. Jurnal Kesehatan Saelmakers PERDANA, 5(1), 1–10. https://doi.org/10.32524/jksp.v5i1.385

Taleb, S., & Saeedi, M. (2021). The effect of the Verbascum Thapsus on episiotomy wound healing in nulliparous women: a randomized controlled trial. BMC Complementary Medicine and Therapies, 21(166), 1–9. https://doi.org/10.1186/s12906-021-03339-6

Toomari, E., Hajian, S., Mojab, F., Omidkhah, T., & Nasiri, M. (2021). Evaluation the effect of Silybum marianum ointment on episiotomy wound healing and pain intensity in primiparous women: a randomized triple blind clinical trial. BMC Complementary Medicine and Therapies, 21(1), 1–11. https://doi.org/10.1186/s12906-021-03413-z

Yuliaswati, E., & Kamidah. (2018). Upaya Mempercepat Penyembuhan Luka Perineum Melalui Penggunaan Air Rebusan Sirih Hijau. IJMS-Indonesian Journal On Medical Science, 5(1), 94–100.

Yuniarti. (2018). Efektivitas Salep Jintan Hitam (Nigella Sativa) Pada Proses Penyembuhan Luka Perineum Rupture Ibu Nifas. Jurnal Kesehatan Manarang, 4(2), 64–68. https://doi.org/10.33490/jkm.v4i2.76